Jumat, 29 Maret 2013

ilmu pangan lanjut (usia simpan wortel)


http://profile.ak.fbcdn.net/hprofile-ak-ash2/161591_100000704626616_2104641_n.jpgILMU PANGAN LANJUT
PENYIMPANAN WORTEL








Oleh :
Putu Febrina Ambara Dewi        P07131012028
A.A. Putu Agus Hendra D. P0 7131012029
Nende Nurrohmah S                     P07131012030


POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN GIZI
2013/2014


I.                   Judul Pratium                 : Penyimpanan Wortel
II.                Hari/tanggal                     : Jumat, 8 Maret 2013
III.             Tujuan Pratikum            :
1.      Tujuan Umum
a.       Untuk mengetahui cara penyimpanan wortel
b.      Untuk mengetahui lama umur simpan wortel
c.       Untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada wortel selama penyimpanan
IV.             Prinsip
      Pada prinsipnya, penyimpanan bahan makanan seperti wortel dapat dilakukan dengan cara mengatur suhu, kelembaban, dan sirkulasi udara, agar bahan makanan tetap memiliki kualitas dan kuantitas yang baik selama penyimpanan. Untuk dapat mengetahui lamanya usia simpan suatu bahan makanan sehingga tetap dapat dikonsumsi, dapat dilakukan pengamatan meliputi pengamatan warna, tekstur, aroma, gigitan serangga, serta adanya jamur (mikroorganisme) dalam bahan makanan tersebut.
     
V.                Dasar Teori
      Wortel (Daucus carota) adalah tumbuhan jenis sayuran umbi yang biasanya berwarna jingga atau putih dengan tekstur serupa kayu. Bagian yang dapat dimakan dari wortel adalah bagian umbi atau akarnya. Wortel adalah tumbuhan biennial (siklus hidup 12 – 24 bulan) yang menyimpan karbohidrat dalam jumlah besar untuk tumbuhan tersebut berbunga pada tahun kedua. Batang bunga tumbuh setinggi sekitar 1 m, dengan bunga berwarna putih.
      Wortel atau dalam bahasa latinnya disebut Daucus carota adalah tumbuhan sayur yang dapat ditanam sepanjang tahun. Terutama didaerah pegunungan yang memiliki suhu udara dingin dan lembab. Tumbuhan wortel membutuhkan sinar matahari dan dapat tumbuh pada semua musim. Wortel mempunyai batang daun basah yang berupa sekumpulan pelepah (tangkai daun) yang muncul dari pangkal buah bagian atas (umbi akar), mirip daun seledri.
      Wortel merupakan jenis sayuran terpopuler keduya setelah kentang. Wortel mengandung vitamin A yang tinggi. Vitamin A dan Beta karoten kadang – kadang diresepkan untuk hal yang sama, karena beta karoten didalam tubuh dikonversi menjadi vitamin A. Beta karoten sendiri termasuk dalam golongan karotenoida dan telah diidentifikasi terdapat lebih dari 600 jenis karoten yang berbeda. Antara lain yang cukup dikenal didunia kesehatan adalah karoten, lutein, dan lycopen. Beta karoten merupakan bagian penting dari karoten. Jika tubuh diberi asupan beta karoten maka tubuh akan membentuk vitamin A sesuai yang diperlukan tubuh sehingga menyantap wortel menjadikan cara yang aman untuk memperoleh vitamin A.
      Dibandingkan dengan sayuran lain, wortel paling banyak mengandung beta karoten, rata – rata 12.000 IU ; para ahli menganjurkan 15.000 – 25.000 IU perhari. Ini terkait kandungan tinggi beta karoten yang mampu mencegah penyakit kanker, karena sifat antioksidanya yang melawan kerja destruktif sel – sel kanker. Disamping itu beta karoten membantu sistem kekebalan tubuh yang menghasilkan “killer cell” alami.
      Karoten juga baik untuk kesehatan mata. Membantu mencegah terjadinya rabun senja dan memperbaiki penglihatan yang lemah. Kekurangan vitamin A atau yang dikenal dalam istilah kedokteran sebagai vitaminosis A, dapat menyebabkan buta ayam atau rabun senja.
      Didalam wortel juga terkandung pectin yang baik untuk menurunkan kolesterol darah. Serat yang tinggi juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya konstipasi. Dengan adanya kandungan kalium dalam wortel, dapat membantu menetralkan asam dalam darah dan vitamin A membantu hati menghilangkan toksin didalam tubuh. Wortel mentah atau dimasak merupakan sumber kalium dan vitamin C. Wortel dapat dikonsumsi dan dicampur dalam berbagai variasi makanan, minuman jus ataupun suplemen.

VI.             Alat dan Bahan
1.       Alat
·         Piring plastik
2.      Bahan
·         Wortel 3 buah
VII.          Prosedur Kerja
1.      Mengambil 3 buah wortel
2.      Membersihkan wortel, dengan mengelap bagian yang kotor
3.      Meletakkan masing-masing wortel dalam sebuah wadah (piring plastik)
4.      Mengamati dan mencatat perubahan yang terjadi (meliputi warna, tekstur, aroma, adanya gigitan serangga, serta pertumbuhan jamur)
VIII.       Hasil Pengamatan
Sampel wortel 1
Pengamatan






8
9
10
11
12
13
Warna
Merah orange
Merah orange
Orange
Orange memudar
Orange kusam
Orange kecoklatan, disertai putih
Tekstur
Keras
Keras
Agak Layu
Layu
Lembek
Lembek
Aroma
Khas wortel
Khas wortel
Tidak berbau
Tidak sedap
Bau busuk
Bau busuk
Gigitan serangga
Tidak ada
Tidak ada
Ada
Ada
Ada
Ada
Pertumbuhan jamur
Tidak ada
Sedikit
Mulai tampak
Tampak
Tampak
Tampak


Sampel Wortel 2
Pengamatan






8
9
10
11
12
13
Warna
Merah orange
Merah orange
Orange
Orange
Orange kusam
Orange, disertai putih
Tekstur
Keras
Keras
Keras
Agak layu
Layu
Layu
Aroma
Khas wortel
Khas wortel
Tidak berbau
Tidak berbau
Tidak berbau
Bau busuk
Gigitan serangga
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Ada
Ada
Pertumbuhan jamur
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Mulai tampak
Tampak
Tampak

Sampel wortel 3
Pengamatan






8
9
10
11
12
13
Warna
Merah orange
Merah orange
Orange
Orange, putih
Orange, putih
Orange, putih
Tekstur
Keras
Agak layu
Layu
Lembek
Lembek, berair
Lembek, berair
Aroma
Khas wortel
Khas wortel
Tidak sedap
Bau busuk
Bau busuk
Bau busuk
Gigitan serangga
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Pertumbuhan jamur
Tidak ada
Mulai tampak
Mulai tampak
Tampak
Tampak
Tampak  

IX.             Pembahasan
      Dari hasil pengamatan yang dilakukan, diperoleh bahwa pada sampel wortel pertama, wortel memiliki warna yang cerah, yakni merah orange. Memiliki aroma yang khas wortel pada umumnya.  Tekstur wortel keras, serta tidak ditemukannya adanya gigitan serangga pada wortel tersebut.  Pada wortel juga tidak ditemukan adanya perumbuhan jamur.  Pada hari keempat mulai terjadi perubahan warna pada wortel, yakni warna menjadi memudar, kemudian hingga hari keenam warna wortel berubah berwarna orange kecoklatan disertai putih.  Dari segi tekstur, perubahan terjadi pada hari ketiga, dimana tekstur awal dari wortel ialah keras, namun pada hari ketiga, tekstur wortel berangsur layu hingga pada hari keenam menjadi lembek.  Dari segi aroma, perubahan wortel terjadi pada hari keempat, dimana aroma wortel berubah menjadi bau tidak sedap, kemudian pada hari keenam aroma wortel beraroma busuk.  Pada sampel wortel pertama, ditemukan adanya gigitan serangga pada hari ketiga, ditandai dengan hilangnya bagian pada wortel tersebut.  Sedangkan untuk pertumbuhan jamur, wortel ditumbuhi jamur pada hari kedua, dimana ditemukannya warna putih pada permukaan wortel tersebut.
      Pada pengamatan sampel wortel kedua dihari pertama, diperoleh hasil yang sama pada sampel wortel pertama, yakni wortel memiliki warna merah orange, dengan tekstur yang keras, dan beraroma khas wortel.  Pada wortel ini juga tidak ditemukan adanya gigitan serangga ataupun pertumbuhan jamur.  Perubahan warna terjadi pada hari kelima, ditandai dengan memudarnya warna orange pada wortel, dan pada hari keenam warna wortel menjadi warna orange disertai putih.  Dari segi tekstur, tekstur wortel berubah pada hari keempat, yakni layu hingga hari keenam.  Dari segi aroma, aroma wortel berubah menjadi busuk pada hari keenam.  Pada sampel wortel kedua ini ditemukannya gigitan serangga pada hari kelima, serta pertumbuhan jamur ditemukan pada hari keempat, ditandai dengan adanya warna putih pada bagian atas permukaan wortel. 
      Pada pengamatan sampel wortel ketiga, wortel pada hari pertama berwarna merah orange, dengan tekstur keras dan aroma yang khas wortel.  Tidak ditemukan adanya gigitan serangga ataupun pertumbuhan jamur di hari pertama, pada sampel wortel ketiga.  Perubahan warna pada wortel terjadi pada hari keempat dengan adanya warna putih hampir disemua bagian wortel.  Tekstur wortel berubah pada hari kedua, diawali dengan layu, kemudian hingga mencapai hari keenam, tekstur menjadi lembek dan berair.  Dari segi aroma, perubahan aroma terjadi pada hari ketiga, diawali dengan bau tidak sedap, kemudian hingga hari keenam aroma menjadi busuk.  Pada sampel wortel ketiga ini, idak ditemukan adanya gigitan serangga hingga hari keenam.  Untuk pertumbuhan jamur, wortel ini sudah ditumbuhi jamur pada hari kedua, sehingga pada hari keenam hampir seluruh permukaan wortel ditumbuhi jamur berwarna putih. 
      Perubahan warna, tekstur, dan aroma pada wortel sangat dipengaruhi oleh cara penyimpanan wortel itu sendiri.  Wortel merupakan bahan makanan yang memiliki kandungan air yang cukup banyak, sehingga perlu penanganan yang baik dalam proses penyimpanan.  Perubahan ini juga dipengaruhi oleh adanya pertumbuhan mikroorganisme pada wortel itu sendiri. 
X.                Kesimpulan
1.       Pengaturan suhu, kelembaban, dan sirkulasi udara, sangat diperlukan selama penyimpanan suatu bahan makanan  agar tetap memiliki kualitas dan kuantitas yang baik.
2.      Usia atau daya simpan wortel pada umumnya adalah seminggu
3.      Dalam proses penyimpanan, dapat terjadi perubahan warna, tekstur, aroma yang berbeda.  Sehingga perlu penanganan yang baik selama penyimpanan wortel

XI.              Daftar Pustaka
3.       










Lampiran foto
Foto sampel pada hari ke-1
            Sampel 1                                         Sampel 2                                       Sampel 3











Foto sampel pada hari ke-6
            Sampel 1                                 Sampel 2                                 Sampel 3
 

2 komentar:

  1. Casino Nights: Bet $10, Win $150 at The Jackpot - KTNV
    With the welcome 양주 출장마사지 offer, players can win up 서울특별 출장안마 to $150, the opportunity to claim $25 free 토토 꽁머니 in bonuses, match bonus and free games 경주 출장샵 as well as a $50 free 대전광역 출장안마

    BalasHapus
  2. 1XBet
    Betting in filmfileeurope.com India. It can be great to find 1xbet app the ventureberg.com/ most popular brands, especially ones herzamanindir.com/ that offer betting on sports such as 토토 사이트 코드 football, tennis,  Rating: 1/10 · ‎Review by Riku VihreasaariWhere can I find 1xbet?Where can I find 1xbet betting?

    BalasHapus